Standar Aplikasi Keramik 10×10 pada Lantai & Dinding Dapur Profesional (HORECA)

Aplikasi keramik 10x10 untuk lantai dan dinding dapur profesional HORECA

Dapur profesional di industri HORECA (Hotel, Restoran, dan Cafe) memiliki standar yang jauh lebih tinggi daripada dapur rumahan. Bukan hanya soal estetika, pemilihan materialnya harus memenuhi aspek keamanan, higienitas, dan daya tahan ekstrem. Dalam hal ini, keramik 10×10 muncul sebagai pilihan cerdas. Dengan karakteristiknya yang unik, keramik 10×10 untuk dapur HORECA memiliki standar aplikasi khusus yang wajib diperhatikan.

Artikel ini akan membahas panduan lengkap standar aplikasi keramik 10×10 pada lantai & dinding dapur profesional (HORECA), kelebihannya, serta hal-hal yang perlu Anda ketahui.


Mengapa Keramik 10×10 Ideal untuk Dapur Profesional HORECA?

Keramik 10×10 memang terlihat mungil, tetapi fungsinya sangat optimal untuk lingkungan dapur yang sibuk dan menuntut:

  • Tahan Tekanan Ekstrem: Permukaan keramik 10×10 sangat kuat dan padat. Ini membuatnya tahan terhadap benturan alat masak berat, beban troli, dan lalu lintas tinggi.
  • Higienis & Mudah Dibersihkan: Ukuran kecil memudahkan pembersihan noda, tumpahan, dan sisa makanan. Dengan nat yang tepat, keramik 10×10 menciptakan permukaan yang higienis.
  • Tahan Panas & Bahan Kimia: Dapur profesional terpapar panas tinggi dan bahan kimia pembersih. Keramik 10×10 memiliki daya tahan yang baik terhadap faktor-faktor ini.
  • Anti-Selip: Untuk lantai dapur HORECA, keramik 10×10 dengan finish kasar atau bertekstur adalah pilihan ideal. Ini mengurangi risiko kecelakaan akibat tumpahan cairan.
  • Fleksibilitas Desain: Meskipun fungsional, keramik 10×10 tetap bisa menghadirkan tampilan modern, industrial, atau minimalis yang sesuai dengan konsep cafe atau restoran.

Standar Aplikasi Keramik 10×10 pada Lantai Dapur Profesional

Pemasangan keramik 10×10 di lantai dapur HORECA memiliki standar khusus untuk menjamin keamanan dan daya tahan:

  1. Pilih Permukaan Anti-Selip (Non-Slip): Ini adalah prioritas utama. Keramik 10×10 untuk lantai dapur profesional harus memiliki permukaan bertekstur atau kasar. Ini sangat penting untuk mencegah tergelincir akibat tumpahan minyak, air, atau lemak.
  2. Pemasangan Nat yang Rapat & Tahan Kimia: Nat adalah titik lemah potensial. Oleh karena itu, gunakan epoxy grout atau nat khusus yang tahan air, jamur, dan bahan kimia. Pastikan pengisian nat padat dan rata untuk mencegah kotoran menumpuk.
  3. Tingkat Penyerapan Air Rendah: Pilih keramik 10×10 berbahan porselen yang memiliki tingkat penyerapan air di bawah 0,5%. Keramik ini sangat padat dan tidak akan menyerap cairan, menjaga lantai tetap higienis.

Standar Aplikasi Keramik 10×10 pada Dinding Dapur Profesional

Dinding dapur profesional juga memerlukan perhatian khusus, terutama di area yang sering terpapar panas dan cipratan.

  1. Pilih Keramik yang Mudah Dibersihkan: Untuk dinding, keramik 10×10 dengan permukaan glossy sangat direkomendasikan. Permukaannya yang mengilap dan halus memudahkan pembersihan noda minyak atau saus, sehingga dapur selalu terlihat bersih.
  2. Pemasangan Nat Tahan Panas & Noda: Seperti lantai, gunakan nat berkualitas tinggi yang tahan terhadap suhu ekstrem dari kompor dan tidak menyerap noda makanan.
  3. Hingga Langit-Langit: Di dapur profesional, keramik 10×10 sering dipasang hingga langit-langit. Ini memudahkan pembersihan seluruh permukaan dan mencegah pertumbuhan jamur di area lembap.

Keramik 10×10 adalah pilihan cerdas dan fungsional untuk dapur profesional HORECA. Dengan memahami standar aplikasi yang tepat, Anda bisa menciptakan dapur yang tidak hanya estetik, tetapi juga memenuhi semua persyaratan keamanan, higienitas, dan daya tahan yang ketat.

About the Author

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

You may also like these